Urine merupakan saluran limbah pembuangan yang sudah tidak diperlukan oleh tubuh. Biasanya, urine memiliki warna kuning cerah serta bersih, akan tetapi ketika seseorang yang mempunyai kondisi atupun penyakit tertentu maka sewaktu-waktu bisa saja berubah menjadi lebih keruh.
Beberapa hal yang wajib diwaspadai ketika urine bewarna keruh, antara lain
◘ Infeksi Pada Saluran Kemih
ISK ( Infeksi saluran kemih ) terjadi pada saat bakteri telah terinfeksi ke saluran kemih, contohnya kandung kemih, ureter, uretra dan ginjal. Akan tetapi lebih banyak orang yang terkena infeksi di sekitar kandung kemih serta uretra.
Bakteri tersebut dapat menyebabkan peradangan yang merangsang sel-sel darah putih untuk melawannya. Namun, saat bakteri lebih dominan maka dapat meningkatkan sel darah putih sehingga dapat memicu timbulnya lendir putih. Dimana lendir tersebut lah yang membuat urine menjadi lebih keruh.
◘ Diabetes
Diabetes biasanya dapat menyebabkan insuline tidak dapat bekerja efektif dalam mengolah gula dalam darah. Sehingga ahirnya gula dapat menumpuk dan terbawa bersamaan dengan air. Adanya gula didalam urine lah yang menyebabkan air kencing berubah menjadi keruh.
◘ Dehidrasi
Pada saat kita minum air dengan cukup, maka pastinya urine akan berwarna kuning cerah, akan tetapi jika kita kurang minum air dengan cukup maka urine akan berubah menjadi lebih keruh.
Ketika urine berubah warna tanpa diserta gejala lain, maka segera memperbanyak minum air serta mengonsumsi makanan yang kaya akan air. Namun jika disertai dengan gejala seperti haus, otot merasa lemah, pusing serta mulut kering, maka itu tandanya kita mengalami dehidrasi.